Sukses Mendarat di Bulan, India Mau Kirim Manusia 2040

Jakarta, CNBC Indonesia – India berencana mengirimkan astronaut pertamanya ke Bulan pada 2040 mendatang. Rencana itu terungkap setelah negara bollywood tersebut berhasil mendarat di Bulan pada Agustus lalu.

Namun, sebelum mengirimkan astronaut, India akan membangun stasiun antariksa terlebih dulu. Perdana Menteri Narendra Modi mengarahkan departemen luar angkasa setempat mendirikan Bhartiya Antariksha Station pada 2035, dikutip dari Tech Crunch, Rabu (18/10/2023).

Rencana punya stasiun antariksa sendiri sebenarnya tertunda. India berencana memilikinya pada 2022 dengan operasional berada di tangan Organisasi Penelitian Luar Angkasa India (ISRO).


ADVERTISEMENT


SCROLL TO RESUME CONTENT

Namun rencana itu tertunda karena adanya masalah teknis. Ini berdampak pada penerbangan antariksa untuk manusia ‘Gaganyaan’ dan pandemi Covid-19.

Dalam kesempatan yang sama, Modi juga menginstruksikan departemen menilai kemajuan proyek Gaganyaan. Proyek diungkapkan bisa membawa tiga orang pada orbit sekitar 400 kilometer selama tiga hari pada 2025 mendatang.

Sementara itu, penerbangan demonstrasi tanpa awak untuk Kendaraan Uji Crew Escape dijadwalkan dilakukan minggu ini. Program tersebut total akan melakukan 20 tes besar, termasuk tiga misi tanpa awak Human Rated Launch Vehicle (HLVM3).

India diketahui memiliki ambisi tinggi untuk melakukan eksplorasi luar angkasa. Ini terlihat sejak negara tersebut membuka sektor luar angkasa bagi perusahaan swasta pada Juni 2020, yakni dengan membentuk Pusat Promosi dan Otorisasi Luar Angkasa Nasional India (IN-SPACe).

Cara tersebut ternyata mampu mengembangkan industri antariksa dalam negeri India. Tech Crunch mencatat jumlah startup teknologi luar angkasa mencapai lebih dari 150 perusahaan dan bahkan berhasil menarik investasi asing.

India juga menetapkan kebijakan pedoman kolaborasi antara entitas publik dan swasta terkait luar angkasa. Modi, secara khusus, meminta pula para ilmuwan negaranya melakukan misi antarplanet, seperti ke Venus maupun Mars.

India dan NASA juga telah bekerja sama dalam berbagai aspek. Misalnya NASA akan memberikan pelatihan lanjutan pada astronaut India di Johnson Space Center dan mengirimkannya ke Stasiun Luar Angkasa Internasional tahun 2024 mendatang.

Di tahun yang sama, ISRO dan NASA akan meluncurkan observatorium orbit rendah Bumi. Kedua lembaga antariksa itu akan memetakan seluruh planet dalam 12 hari serta data konsisten analisa pada keadaan Bumi.

[Gambas:Video CNBC]


Artikel Selanjutnya


Astronaut Wanita Arab Saudi Rekam Makkah dari Luar Angkasa

(npb/npb)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *