SmartPath Hilangkan Kegalauan Anak Muda dalam Berkarier

Jakarta, CNBC Indonesia – Masalah karier kerap menjadi salah satu persoalan yang banyak ditemui di masyarakat, khususnya anak muda. Terlebih setelah lulus dari perguruan tinggi. Banyak anak muda mengalami ke galauan dan bingung terkait menentukan masa depannya.

Menangkap hal itu, Bramantyo Adiyatma bersama timnya, berupaya memecahkan permasalahan tersebut dengan membuat website Smartpath.

Smartpath diharapkan bisa memberikan saran bagi seseorang yang kebingungan usai tamat kuliah. Bram menjelaskan SmartPath adalah solusi komprehensif untuk bimbingan sukses kuliah dan karir.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO RESUME CONTENT

Melihat solusi yang diberikan Smartpath, PT Pertamina (Persero) melalui Pertamina Muda Seed & Scale atau Pertamuda 2023 mengganjar Smartpath sebagai salah satu pemenang untuk kategori Early Stage Startups.

Early Stage Startup adalah kategori untuk bisnis rintisan dapat berupa bisnis yang masih berada pada tahap ideasi atau bisnis pada tahap yang masih bergantung pada seed funding. Hal ini sejalan dengan usaha Smartpath yang membantu kelas 12, mahasiswa, dan fresh graduate untuk perencanaan karir mereka.

Smartpath memiliki tiga program yaitu course career planning sesuai jurusan, excellent career preparation course, dan reliable CV dan Linkedin maker.

“Jadi kalau kompetitor hanya karir planning biasa yang engga applicable untuk semua orang, sedangkan kita lebih spesifik dan personalize. Misalnya komunikasi dan manajemen, prospek karir di jurusan tersebut dan skill apa yang harus dikuasai mereka dan rekomendasi kegiatan spesifik tiap semesternya seperti apa, dan itu betul – betul spesifik dan engga terlalu umum. Misalnya disarankan ikut organisasi, kalau kami memberikan informasi harus ikut organisasi apa, rolenya apa dan juga dikasi tahu kesalahan mahasiswa dalam kuliah seperti apa,” jelasnya.

Program kedua adalah excellent career preparation course, yang mana persiapan karir yang lebih komprehensif misalnya CV Linkedin, interview, networking sampai negosiasi gaji.

Sedangkan program ketiga dikatakan masih dalam tahap pengembangan reliable CV and Linkedin maker, yang mana CV dibuat oleh Artificial Intelligent (AI), sesuai dengan keyword posisi perusahaannya.

Website telah beroperasi sejak April 2023 dan hingga saat ini telah ada 60.000 orang lebih penguna jasa Smartpath. Dari 60.000 tersebut, 96% merasa puas dengan saran dan rekomendasi dari Smartpath.

“Mereka para customer merasa ilmunya daging banget karena ini memang engga pernah diajarkan di kuliah. Kita ambil dari praktisi dan itu semua dari top company. Jadi itu memang ilmu baru bagi mereka dan benar – benar berguna untuk mereka,” ujarnya.

Diakui mahasiswa prodi administrasi bisnis UPN Veteran Yogyakarta ini bukan ahli di bidang telekomunikasi, namun ia mampu mengembangkan website ini dengan sukses berkat jejaring yang ia bangun sejak mengikuti Pertamuda 2022. Ia mendapat partner disana, yang mana memiliki kemampuan dalam mengembangkan website.

Setelah Pertamda Seed and Scale 2023 selesai, ia akan mengembangkan produk dengan membuat boothcamp agar para customer mendapat informasi lebih dalam. Selain tigaproduk, ia juga akan membuat program hardskill misalnya cara memakai excel namun dengan kata kunci yang berbeda.

“Dan itu sudah kami cantumkan saat presentasi final pitch. Dari situ scaliability-nya adalah kita bisa ke B to C atau B to B, jadi itu bisa jauh lebih besar daripada cuma yang sekarang,” ungkapnya.

Selain terjalin jaringan yang luas dengan sesame startup Pertamuda yang ketiga kalinya, ia juga banyak mendapat masukan dari mentor, juri,dan investor terkait kebutuhan di dunia industri. Masukan seperti itu bagianya sangat berguna untuk pengembangan produknya ke depan.

“Acara Pertamuda 2023 ini luar biasa banget, selain mentoring, kita juga dipertemukan dengan investor,” imbunya.

Sebelumnya, Vice President Corporate Social Responsibility (CSR) & SMEPP Management PT Pertamina (Persero) Fajriyah Usman mengatakan ada ribuan mahasiswa dari seluruh Indonesia yang mendaftar pada Pertamuda 2023.

“Pada tahun ini, kita menghadirkan dan mengikutsertakan 2.715 peserta dari seluruh Indonesia dan sudah terpilih 30 peserta dari 21 universitas di Indonesia,” ujar Fajriyah di Patra Hotels & Resorts, Bali, Rabu (29/11/2023).

Jumlah ini kemudian disaring kembali menjadi 15 peserta setelah Demoday dan Final Pitch yang digelar selama tiga hari di Bali pada 27-29 November 2023. Setelahnya baru dipilih total 6 peserta terbaik dari dua kategori, yakni kategori Early Stage Startups dan Energy Founder.

[Gambas:Video CNBC]


Artikel Selanjutnya


Kemeriahan Startup-Startup ‘Mejeng’ di Tech Conference 2023

(dpu/dpu)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *