Fakta Kirin 9000S, Chip HP Huawei Mate 60 Pro Bikin AS Waswas

Jakarta, CNBC Indonesia – Huawei memberi kejutan dengan meluncurkan HP terbaru, Mate 60 Pro. Hal yang yang paling banyak dibahas dari HP tersebut adalah chipset-nya, yakni Kirin 9000S.

Huawei sempat terpuruk setelah masuk dalam daftar Amerika Serikat (AS) tahun 2019. Perusahaan tidak bisa mengakses ke alat pembuat chip penting untuk menawarkan jaringan 5G.

Namun, masalah itu terjawab dengan keberadaan Kirin 9000S. Huawei memang tidak merinci kemampuan chipset itu, tetapi setelah dipreteli ternyata kecepatan jaringannya setara HP 5G premium di pasaran saat ini. 


ADVERTISEMENT


SCROLL TO RESUME CONTENT

Berikut sejumlah fakta terkait Kirin 9000S, dirangkum dari berbagai sumber, Kamis (14/9/2023):

1. Produsen Kirin 9000S

Sebelumnya, Huawei bekerja sama dengan TSMC untuk memproduksi chipset HiSilicon. Namun sanksi AS membuat raksasa teknologi China tidak bisa melanjutkan kemitraannya dan artinya TSMC bukan otak di balik Kirin 9000S.

Perusahaan akhirnya berlabuh ke SMIC, produsen chip asal China. SMIC menggunakan prosess 7nm (N+2) untuk membuat Kirin 9000S.

Beberapa waktu lalu, SMIC memang masih tertinggal jauh dari TSMC. Namun saat ini perusahaan disebut memiliki kemampuan manufaktur yang kuat dan bahkan bisa mempersempit jarak dengan perusahaan lain seperti Intel dan Samsung.

Ini terjadi karena banyak engineer merupakan tenaga teknis dari China daratan dan imigran Taiwan yang pernah bekerja di TSMC.

2. Dukungan 5G

Melansir Gizchina, Chipset Kirin terbaru memiliki modem Baron. Jadi memungkinkan dukungan teknologi komunikasi seluler generasi kelima.

Huawei tidak memberikan banyak informasi kemampuan 5G. Namun dilaporkan chipset itu memiliki kemampuan dukungan konektivitas satelit pada Mate 60 Pro.

3. Spesifikasi

Kirin 9000S memiliki delapan inti, namun beberapa benchmark menuliskan 12 core. Alasannya karena CPU didukung hyper-threading hingga 12 thread. Ini menjadikan chip Arm pertama yang mendukung hyperthreading CPU.

Dari sisi grafis, Kirin 9000S memiliki GP maliang 910 dengan kecepatan clock 750 Mhz. Selain itu juga hadir versi DaVinci, ISP dan modem Baron baru yang ditingkatkan.

Semianalysis mengatakan chipset ini memiliki performa dan konsumsi daya yang setara dengan Qualcomm varian berusia 1-2 tahun. Artinya sama seperti Snapdragon 888 dan Snapdragon 8G1.

Kinerja N+2 yang dimiliki chipset juga disebut lebih baik daripada yang dibayangkan. Yakni memiliki kekuatan dan kinerja yang solid.

[Gambas:Video CNBC]


Artikel Selanjutnya


Spek Huawei Mate 60 Pro, HP China Misterius Bikin AS Waswas

(fab/fab)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *