CEO Alibaba Mendadak Lepas Bisnis Cloud, Ada Apa?

Jakarta, CNBC Indonesia – Alibaba grup mengumumkan Daniel Zhang akan mengundurkan diri dari bisnis cloud perusahaan.

Mengutip Reuters, ini menjadi sebuah langkah yang mengejutkan. Baru dua bulan lalu Zhang mengumumkan melepas jabatan CEO Alibaba Group karena ingin fokus mengurus unit bisnis cloud.

Zhang sebelumnya merangkap tiga jabatan, di antaranya memimpin grup serta unit intelijen cloud. Unit ini merupakan penyedia cloud terbesar di China dan akan dipisahkan dari Alibaba sebagai bagian dari restrukturisasi grup tersebut.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO RESUME CONTENT

Perusahaan tidak segera menanggapi permintaan dari Reuters agar Zhang bersedia memberikan komentar.

Bisnis cloud adalah bagian utama dari restrukturisasi raksasa e-commerce Tiongkok yang diumumkan pada bulan Maret. Restrukturisasi yang dilakukan membagi perusahaan menjadi enam unit, masing-masing dengan dewan direksi dan CEO sendiri.

Alibaba mengatakan pada Mei bahwa pihaknya bertujuan untuk menyelesaikan pencatatan publik unit cloud-nya dalam 12 bulan ke depan. Pada akhir pekan lalu, perusahaan menyatakan akan terus melaksanakan rencana spin-off di bawah tim manajemen terpisah yang ditunjuk.

Para analis memperkirakan unit cloud ini bernilai US$41 miliar hingga US$60 miliar. Namun mereka menyebut banyaknya data yang diawasi dapat menempatkan unit tersebut dalam pengawasan regulator di dalam dan luar negeri.

“Daniel telah menyatakan keinginannya untuk beralih dari perannya sebagai ketua dan CEO Cloud Intelligence Group,” kata perusahaan itu dalam surat yang ditandatangani oleh Joseph Tsai, salah satu pendiri Alibaba yang juga mengambil alih peran pimpinan dari Zhang.

“Setelah mempertimbangkan dengan cermat, dewan direksi Alibaba menghormati dan menerima keputusan Daniel dan menunjuk Eddie sebagai ketua dan CEO Cloud Intelligence Group, dengan segera,” kata keterangan tersebut.

Zhang akan terus berkontribusi pada Alibaba dengan menyalurkan peran yang berbeda. Dalam surat itu menyatakan bahwa Alibaba akan menginvestasikan US$1 miliar dalam dana teknologi yang akan didirikan Zhang. Perusahaan juga memberi Zhang gelar “emeritus”, yang pertama dalam sejarahnya.

“Dana tersebut akan mendukung strategi investasi Alibaba untuk pertumbuhan di masa depan dan terus mengembangkan ekosistem teknologi kami,” tulis perusahaan.

Zhang mengambil alih jabatan kepala unit cloud Alibaba pada bulan Desember setelah mengalami pemadaman listrik yang digambarkan sebagai “kegagalan skala besar terlama” selama lebih dari satu dekade.

Sebagai mantan akuntan, Zhang bergabung dengan Alibaba pada tahun 2007 dan dikenal sebagai orang di balik festival belanja tahunan “Singles Day” yang diadakan Alibaba. Dia ditunjuk sebagai CEO pada tahun 2015 dan menjadi ketua pada tahun 2019, menggantikan kedua peran tersebut dari salah satu pendiri Alibaba, Jack Ma.

[Gambas:Video CNBC]


Artikel Selanjutnya


Bos Alibaba: ‘Jack Ma Masih Hidup’

(fab/fab)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *