Jakarta, CNN Indonesia —
Raksasa teknologi Google akan menghapus akun yang tak aktif menggunakan layanannya, termasuk Gmail, mulai besok, Jumat (1/12). Bagaimana cara mencegah agar akun Gmail tidak dihapus?
Kebijakan baru tersebut diberlakukan untuk akun milik pengguna yang tak memiliki aktivitas di segala platform Google dalam kurun waktu 2 tahun terakhir. Aktivitas tersebut berupa akses ke Gmail, akun YouTube, dan layanan-layanan lain dari raksasa teknologi AS itu.
“Google berhak menghapus Akun Google yang tidak aktif beserta aktivitas dan datanya jika Anda tidak aktif di Google selama setidaknya dua tahun,” menurut pernyataan Google di blognya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Google mengatakan kebijakan tersebut hanya berlaku untu akun kategori personal. Dengan demikian, akun yang dibuat oleh sekolah, kantor, dan organisasi tidak akan terdampak kebijakan baru ini.
Terkait penghapusan data, Google menyebut kebijakan penghapusan data tergantung pada kebijakan masing-masing produk.
Maka dari itu, untuk menghindari akun Gmail dihapus, Anda harus setidaknya melakukan aktivitas di Gmail.
Aktivitas yang dapat membuat akun Gmail Anda dianggap aktif adalah membaca atau mengirim email. Dengan membaca atau mengirim email, Anda akan terhindar dari penghapusan Gmail.
“Aktivitas Akun Google ditunjukkan berdasarkan akun dan bukan berdasarkan perangkat. Anda dapat melakukan tindakan di gawai mana pun saat Anda masuk ke Akun Google, misalnya, di ponsel,” tulis Google.
Kemudian, jika Anda memiliki lebih dari satu akun di perangkat, maka perlu dipastikan setiap akun melakukan aktivitas agar tak dihapus oleh Google.
Berikut aktivitas lain yang bisa membuat akun Google terhindar dari penghapusan:
– Menggunakan Google Drive
– Menonton video YouTube
– Berbagi foto
– Mengunduh aplikasi
– Menggunakan Google Search
– Menggunakan Masuk dengan Google untuk masuk ke aplikasi atau layanan pihak ketiga
Lebih lanjut, Google juga memberi pengecualian soal penghapusan buat akun Google tertentu. Google menyebut beberapa jenis akun dianggap aktif meski tak digunakan dalam jangka waktu 2 tahun. Berikut syaratnya:
– Digunakan untuk melakukan pembelian produk, aplikasi, layanan, atau langganan Google yang terkini atau yang sedang berlangsung.
– Berisi kartu hadiah dengan saldo uang.
– Memiliki aplikasi atau game yang dipublikasikan dengan langganan aktif berkelanjutan atau transaksi keuangan aktif yang terkait dengannya. Ini mungkin Akun Google yang memiliki Aplikasi di Google Play Store.
– Mengelola akun anak di bawah umur yang aktif dengan Family Link.
– Digunakan untuk membeli item digital, misalnya buku atau film.
(lom/dmi)
[Gambas:Video CNN]